Jumat, 12 November 2010 | By: Zizi Ramzi

Peranan TI

Banyak kalangan berpendapat bahwa saat ini adalah era informasi global, di mana kita bisa
memanfatkan teknologi informasi yang perangkat utamanya adalah komputer. Informasi yang bisa
diolah tidak hanya sekedar informasi suara atau gambar, namun informasi bisa bersifat multimedia.
Kita dapat memanfaatkan komputer dengan beragam cara mulai sebagai alat bantu menulis,
menggambar, mengedit foto, memutar video, memutar lagu sampai analisis data hasil penelitian
maupun untuk mengoperasikan program-program penyelesaian masalah-masalah ilmiah, bisnis,
manajemen, mengendalikan mesin industri, bahkan mengendalikan pesawat ruang angkasa. Tujuan
penggunaan komputer adalah agar setiap data yang diolah dapat dihasilkan informasi yang cepat,
akurat, informatif, dan efisien.


2.1 Bidang Industri
Di bidang industri, komputer telah digunakan untuk mengendalikan mesin-mesin produksi dengan
ketepatan tinggi, misalnya Computer Numerical Control (CNC) pengawasan numerik atau perhitungan,
Computer Aided Manufacture (CAM), Computer Aided Design (CAD), yaitu industri untuk merancang
bentuk (desain) sebuah produk yang akan dikeluarkan pada sebuah industri atau pabrik. Misalkan
sebuah mesin serbaguna dalam industri logam sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industri
logam yang bervariasi dan jika dibayangkan dikerjakan secara manual akan sangat sulit dikerjakan.
Banyak pula industri garmen yang dilengkapi dengan kendali komputer, misalnya melakukan
pewarnaan, membuat bordir, dan sebagainya.
Selain industri modern saat ini juga memanfaatkan robot yang secara otomatis melakukan kerja-kerja
tertentu dalam sebuah industri yang dikontrol oleh komputer yang tidak mungkin dikerjakan oleh
manusia. Contohnya tangan robot dikendalikan oleh komputer digunakan untuk memasang
komponen-komponen renik dan chip-chip pada motherboard komputer, memasang komponenkomponen
pada perangkat elektronik seperti televisi, radio/tape, vcd/dvd player, dan lain sebagainya.
Bahkan untuk merakit kendaraan, mobil, motor, atau alat-alat berat lain yang telah dikendalikan oleh
komputer.


2.2 Bidang Pendidikan dan Pelatihan
Pada dunia pendidikan di Indoenesia, komputer sudah diperkenalkan dan digunakan di sekolahsekolah
mulai dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Bahkan untuk pendidikan di kota-kota
besar komputer sudah diperkenalkan sejak anak-anak masuk taman kanak-kanak atau play group
untuk bermain dan belajar. Selain digunakan sebagai alat bantu untuk pembelajaran interaktif, juga
bersifat audio-visual untuk memudahkan proses pembelajaran itu sendiri.
Dengan komputer kemudahan dalam mencari dan menyediakan bahan-bahan pembelajaran juga bisa
didapatkan, misalnya dengan adanya konsep perpustakaan elektronik (e-library) atau buku elektronik
(e-book). Ditambah lagi dengan adanya internet dimungkinkan untuk mencari koleksi perpustakaan
berupa buku-buku, modul, jurnal, makalah, majalah, surat kabar, dan lain sebagainya. Bahkan saat ini
sudah bisa dilakukan pembelajaran jarak jauh melalui internet yang dikenal dengan electronic learning
(e-learning). Beberapa negara telah menerapkan sekolah yang pembelajarannya melalui internet atau
semacam universitas terbuka. Mahasiswanya dapat belajar lewat buku-buku atau modul yang
disajikan secara menarik baik dalam bentuk teks atau audio-visual yang disajikan lewat internet.
Bahkan dengan internet dimungkinkan untuk setiap mahasiswanya berkomunikasi dengan e-mail
bahkan berinteraksi langsung dengan menggunakan teleconference atau videoconference.
Selain itu banyak pula peralatan laboratorium yang sudah dilengkapi dengan komputer sehingga alat
tersebut dapat bekerja lebih teliti serta dapat mengatasi kendala keterbatasan indra manusia, dan bisa
digunakan sebagai sarana simulasi.


2.3 Bidang Manajemen/Bisnis dan Perbankan
Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa komputer akan sangat penting untuk kegiatan
transaksi baik rutin, periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan
tepat.Sistem Informasi Manajemen (Management Information System – MIS), merupakan sistem informasi
yang sudah banyak diterapkan pada perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang dan jasa
baik pada perusahaan besar, menengah, atau perusahaan kecil. SIM dapat diterapkan pada semua
tingkat atau level manajemen yang ada yaitu manajemen tingkat atas (top management), manajemen
tingkat menengah (middle management), dan manajemen tingkat bawah (lower management).
Di perusahaan dagang seperti department store, telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir)
yang dilengkapi dengan kendali komputer sehingga mesin tersebut dapat dikendalikan oleh pihak
manajer hanya dari ruang kerjanya secara cepat dan tepat, untuk scanning barcode kode barang
dagangan, menghitung laba rugi, inventaris, dan sebagainya.
Di bidang perbankan, salah satu solusi sistem informasi perbankan telah diperkenalkan oleh
perusahaan besar seperti Hewlett-Packard (HP), yang bekerja sama dengan Infosys telah
memperkenalkan solusi core banking, yang disebut Finacle kepada bank-bank di Indonesia. Finacle
memberikan solusi bagi bank yang ingin melakukan up-grade terhadap sistem yang telah mereka
miliki. Dengan menggunakan Finacle, up-grade sistem bisa dilaksanakan dengan resiko investasi
maupun kegagalan migrasi yang rendah. Ini penting bagi bank-bank agar mampu menghadapi siklus
bisnis yang selalu berubah. Dengan solusi terpadu ini – berupa software dan hardware, jaringan,
sistem integrasi, serta opsi consulting dan outsourcing – bank juga akan memiliki nilai tambah
sehingga menjadi lebih kompetitif.
Perkembangan teknologi informasi telah mempengaruhi kebijakan dan strategi dunia usaha
perbankan yang selanjutnya lebih mendorong inovasi dan persaingan di bidang layanan terutama jasa
layanan pembayaran melalui bank. Inovasi jasa layanan perbankan yang berbasis teknologi tersebut
terus berkembang mengikuti pola kebutuhan nasabah bank. Transaksi perbankan berbasis elektronik,
termasuk internet dan menggunakan handphone merupakan bentuk perkembangan penyedia jasa
layanan bank yang memberikan peluang usaha baru bagi bank yang kerakibat pada perubahan strategi
usaha perbankan, dari yang berbasis manusia (tradisional) menjadi berbasis teknologi informasi yang
lebih efisien dan praktis bagi bank. Pada perusahaan jasa seperti perbankan komputer digunakan
untuk menghitung bunga secara otomatis, transaksi on-line, ATM, dan sebagianya.
Komputer juga banyak digunakan untuk proses akuntansi, melakukan analisis keuangan, neraca, labarugi,
dan sebagainya. Bahkan ada beberapa software yang secara khusus disediakan untuk operasi
akuntansi. Di bidang perhotelan komputer digunakan untuk menentukan jumlah dan jenis kamar yang
telah terisi dan masih kosong. Bahkan saat ini pada penjualan pertokoan kecil, usaha kecil dan
menengah (UKM), apotek dan bermacam-macam usaha kecil lainnya juga telah banyak menggunakan
komputer.

2.4 Bidang Kesehatan
Di bidang kesehatan atau kedokteran komputer juga telah memperlihatkan peran yang sangat
signifikan untuk menolognh jiwa manusia, dan riset di bidang kedokteran. Komputer digunakan untuk
mendiagnosis penyakit, menemukan obat yang tepat, serta menganalisis organ tubuh manusia bagian
dalam yang sulit dilihat. Sistem Computerized Axial Tomography (CAT) berguna untuk menggambar
struktur bagian otak dan mengambil gambar seluruh organ tubuh yang tidak bergerak dengan
menggunakan sinar-X. Sedangkan untuk yang bergerak menggunakan sistem Dynamic Spatial
Reconstructor (DSR) yang dapat digunakan untuk melihat gambar dari berbagai sudut organ tubuh.
Single Photon Emission Computer Tomography (SPECT), merupakan sistem komputer yang
mempergunakan gas radioaktif untuk mendeteksi partikel-partikel tubuh yang ditampilkan dalam
bentuk gambar. Bentuk lain adalah Position Emission Tomography (PET) juga merupakan sistem
komputer yang dapat menampilkan gambar yang menggunakan isotop radioaktif. Selain itu Nuclear
Magnetic Resonance merupakan teknik mendiagnosis dengan cara memagnetikkan nucleus (pusat
atom) dari atom hidrogen.
Saat ini telah ada temuan baru yaitu komputer DNA, yang mampu mendiagnosis penyakit sekaligus
memberi obat. Ehud Shapiro beserta timnya dari institut Sains Weizmann, Rehovot, Israel, telah
membuat komputer DNA ultrakecil yang mempu mendiagnosis dan mengobati kanker tertentu.
Komponen penyusun komputer DNA adalah materi genetik yang diketahui urutan basanya. Seperti
diketahui bahwa urutan gen secara intrinsik mempunyai kemampuan inheren untuk mengolah
informasi layaknya komputer. Oleh karena itu trilyunan mesin biomolekul yang bekerja dengan
ketepatan lebih dari 99,8% itu, dapat dikemas dalam setetes larutan. Komputer DNA menggunakan
untai nukleotida sebagai masukan data, dan molekul biologi aktif sebagai larutan data dapat
menghasilkan sistem kendali logis dari proses-proses biologi. Mesin ini bahkan mampu mengerjakan
soal-soal matematik.

2.5 Bidang Kepolisian
Kepolisian menggunakan teknologi informasi untuk melakukan berbagai aktifitas. Contoh yang umum
adalah pemanfaatan teknologi informasi untuk membuat SIM (surat izin mengemudi). Dengan
menggunakan teknologi informasi, yang melibatkan komputer, kamera digital, perekam sidik jari, dan
pencetak kartu SIM, dimungkinkan untuk membuat SIM hanya dalam waktu singkat.
Teknologi kompresi gambar memungkinkan sidik jari dapat disimpan secara elektronis dengan ukuran
yang sangat kecil sehingga tidak terlalu menyita ruang dalam media penyimpanan, sedangkan
teknologi pencocokan pola (pattern recognition) digunakan untuk memudahkan pencarian sidik jari
yang tersimpan dalam basis data.
Teknologi pengenalan wajah (face recognition) dapat digunakan untuk mengenali wajah-wajah para
pelaku tindak kriminal yang telah tersimpan dalam basis data di dasarkan oleh suatu sketsa wajah atau
foto.

2.6 Bidang Pemerintahan
Hampir setiap perkantoran maupun instansi pemerintah telah menggunakan komputer.
Penggunaannya mulai dari sekedar untuk mengolah data administrasi tata usaha, pelayanan
masyarakat (public services), pengolahan dan dokumentasi data penduduk, perencanaan, statistika,
pengambilan keputusan, dan lain-lain.
E-Government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara
pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan
hubungan bentuk baru seperti: G2C (Government to Citizen), G2B (Government to Business), dan G2G
(Government to Government). Bahkan saat ini dengan adanya e-government, komputer memiliki
peran yang sangat penting bagi pemerintah untuk melakukan sosialisasi berbagai kebijakan,
melakukan pemberdayaan masyarakat, termasuk kerjasama antar pemerintah, masyarakat, dan
pelaku bisnis, memperkenalkan potensi wilayah dan parawisata, dan sebagainya.
Dimungkinkan bahwa teknologi informasi dalam masa yang akan datang akan digunakan untuk
pengambilan keputusanpolitik, misalnya untuk pemilihan umum yang konsep tersebut telah muncul di
beberapa negara maju. Selain itu masyarakat bisa menyampaikan aspirasi secara langsung kepada
para eksekutif dan legislatif pemerintah melalui e-mail atau forum elektronik melalui web yang
dibangun pemerintah setempat.

Rangkuman
Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat telah melakukan penetrasi hampir pada setiap
sendi kehidupan manusia. Berbagai teknologi dan aplikasi telah dilahirkan sebagai jawaban atas
kebutuhan efisiensi dan efektifitas aktifitas keseharian manusia. Contoh penerapan atau pemanfaatan
teknologi informasi yang bisa kita lihat dewasa ini diantaranya; pada bidang industri , pendidikan,
bisnis, kesehatan, kepolisian, dan pemerintahan. Berbagai penerapan di bidang ini sedikit banyak telah
memberikan kontribusi dalam hal efisiensi proses administrasi atau dalam mekanisme
penyelenggaraan organisasi atau perusahaan.

Di sini saya mendownload file PDF di Sini

0 komentar:

Posting Komentar